29-09-2010, 04:18 PM
|
#16
|
reserve player
Join Date: Aug 2010
Location: Km.2 Balikpapan
Posts: 588
Thanks: 38
Thanked 12 Times in 11 Posts
Mentioned: 39 Post(s)
|
Re: BALIKPAPAN - Persiba Balikpapan Beruang Madu
Quote:
Originally Posted by Hand_rooney
hati2 berurusan dgn polisi lagi
Aldo Teringat Tragedi GBK
Rabu, 29 September 2010
JEPARA, - Partai kedua Persiba di kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2010/2010, Rabu (29/9/2010) sore di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK), Jepara, ibarat partai “neraka” bagi tiga punggawa Persiba, Aldo Barreto, Muhammad Bahtiar dan Rusdiansyah (Aco). Sebab, ketiganya punya pengalaman buruk saat bermain di GBK ketika masih berkostum Bontang FC musim 2009/2010 lalu.
Masih kuat dalam ingatan saat Aldo Barreto dkk berurusan dengan pihak kepolisian Jepara usai tragedi pecahnya kaca pintu ruang ganti GBK, 28 Oktober 2009 lalu saat BFC menghadapi Persijap di pentas ISL. Kala itu, Aldo menjadi tersangka utama pemecahan pintu kaca ruang ganti GBK.
lupakan,” kata Aldo. Ia menceritakan, kala itu ia sangat kecewa dengan kepemimpina wasit Yandri. “Gol saya dianulir, lalu Persijap dapat penalti dan kami (BFC) kalah 0-1. Wasit berpihak ke tuan rumah,” ujarnya.
Namun Aldo menolak anggapan bahwa ia dengan sengaja memecahkan pintu kaca tersebut. Menurutnya, pintu itu memang sudah retak. “Saya buka biasa saja seperti kita buka pintu, tapi memang agak kuat sedikit mungkin karena saya kecewa dengan wasit. Gak taunya tiba-tiba langsung “prak” pecah,” katanya coba mengingat kejadian tersebut.
Setelah itu masalah pun muncul. Saksi mata mengatakan Aldo dengan sengaja memecahkan pintu ruang ganti GBK. “Biasa itu kita pasti disalahkan. Namanya kita juga tim tamu,” paparnya. Aldo dkk pun digelandang ke Polres Jepara. “Sampai jam 2 malam kita diperiksa Polisi. Ups, capek betul waktu itu. Ini pengalaman buruk,” tambahnya. Pemain asal Paraguay ini mengakui, pengalaman ini membuatnya lebih berhati-hati dalam bertindak. Ia mengaku tidak berani membuat sedikit kesalahan di kandang lawan. “Tapi saya tidak merasa bersalah, jadinya saya tidak perlu takut mengingat masa lalu tersebut,” ujarnya.
Namun demikian Aldo mengakui, pengalaman tersebut tidak lantas membuatnya khawatir untuk kembali bermain di GBK, Rabu (29/9/2010). Bahkan, peristiwa tersebut diyakini akan lebih memotivasinya untuk mengalahkan Persijap. “Seperti menyimpan dendam. Kalau dulu sama Bontang kami dikerjai, besok saya harus membalas,” katanya. Aldo pun tidak khawatir akan dicemooh suporter tuan rumah. “Tidak masalah, saya tidak bersalah jadi saya tidak khawatir. Dan kejadian itu bukan masalah antara saya dengan suporter, jadi saya yakin suporter tidak marah dengan saya,” imbuhnya. Namun bila ternyata Banaspati –suporter Persijap—tetap mencemoohnya, Aldo mengaku siap.
Sementara itu Rusdiansyah alias Aco juga mengaku tidak masalah dengan pengalaman pahit tahun lalu. “Ya, saya kalau ingat itu masih teringat kelucuan dan ketakutan pemain-pemain waktu itu. Bayangkan saja, kita diintrogasi polisi satu persatu sampai jam 2 pagi,” kata Aco. “Beruntung semua selesai dan Aldo tidak dipenjara,” selorohnya.(Reza R)
Diposkan oleh Korwil Balikpapaners di 13.29
|
Naaahh,,kaLo gini kan mantap Bang,,, hehehehe
__________________
"Come On David De Gea.. You are next Legend" To view links or images in signatures your post count must be 0 or greater. You currently have 0 posts.
|
|
|