View Single Post
Old 11-08-2009, 10:22 AM   #3
rondwisan
moderator
 
rondwisan's Avatar
 
Join Date: Jun 2009
Location: Soe Rock Bo Yo - Nga Lam vv
Posts: 35,048
Thanks: 1,500
Thanked 4,736 Times in 2,701 Posts
Mentioned: 567 Post(s)
rondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond reputerondwisan has a reputation beyond repute
Visit rondwisan's Facebook Visit rondwisan's Twitter
Default Guru vs Murid :')

Quote:
Originally Posted by rondwisan View Post
thread ini diilhami laga Manchester United vs Sunderland ntar malem di Old Trafford
meski Oom Keano bukan murid pertama nyang akan menghadapi sang Suhu, Sir opa Alex
sebelumnya udah ada Robbo, Sparky ama Bruce ...

but kok United semua yaa ...

adakah match nyang mempertemukan Guru dan Muridnya di luar United ...
mestinya ada yaa ...

hayuu hayuu ..., sapa nyang bisa kasih info, share di sini yaa ...
gw ndiri blom kepikiran sapa nih ..., secara gak terlalu intent ngikutin liga2x laen di luar EPL :wew
Quote:
Originally Posted by Stepney View Post
arrigo sacchi vs carlo ancelloti??
am i right??
ottmar hitzfield vs andreas moller??
trappantoni vs ancelotti
Quote:
Originally Posted by rondwisan View Post
hihihi ...
gw juga kagak ngeh Bro Ucup ...
bisa ditambahin masing2x pas pegang club apa yaa ....

mestina emang nyang satu udah kudu senior banget yaa ...
Quote:
Originally Posted by Andreas_Gautama07 View Post
Fabio Capello vs Ancelotti(Juve v Milan). Kalo gak salah yg 1 jadi pelatih(Capello) yg 1 lagi masih jadi pemain(Ancelotti). Selain itu Frank Rjikaard vs Ancelotti(Barca vs Milan) and Roberto Donadoni vs Ancelotti(waktu itu Donadoni masih di Messina and sempet kalahin Milan 2-0:wew).
Quote:
Originally Posted by rondwisan View Post
Murid yang Belum Bisa Lampaui Guru
Arya Perdhana, detiksport - 17/12/2008 11:26 WIB




Jakarta - Konon, seorang murid biasanya akan jauh lebih hebat ketimbang gurunya. Tetapi ujar-ujar itu tampaknya tidak (belum?) berlaku dalam konteks kepelatihan di Liga Inggris.

Yang dimaksud adalah tentang Sir Alex Ferguson. Layaknya seorang guru, sudah cukup banyak 'murid' hasil didikan manajer Manchester United itu yang mentas dan mengikuti jejaknya menjadi arsitek sebuah tim.

Murid-murid Fergie yang sukses mentas kebanyakan adalah mantan pemain asuhannya seperti Mark Hughes, Bryan Robson, Paul Ince, Roy Keane dan Steve Bruce. Pengecualian adalah Steve McClaren yang mantan asistennya.

Namun hingga kini, belum ada satupun murid Fergie yang bisa dihitung sukses. Menyamai pencapaian sang suhu adalah hal yang sangat sulit dilakukan karena nyaris semua dari mereka seret prestasi.

Yang terakhir dicap gagal adalah Ince. Pemain yang ketika bermarkas di Old Trafford menjuluki dirinya sebagai The Guv'nor alias 'Sang Gubernur' itu di-PHK Blackburn Rovers karena klubnya terdampar di posisi kedua terbawah Premiership.

Barangkali Ince demam panggung. Pasalnya, sebelumnya pria 41 tahun itu hanya menangani klub non Liga Utama seperti Macclesfield Town dan Milton Keynes Dons.

Ince menyusul Roy Keane yang mundur dari Sunderland kurang dari dua pekan lalu, juga akibat kegagalan memoles klubnya. Padahal Keano cukup menjanjikan karena di musim debutnya membesut The Black Cats, ia membawa klub kota pelabuhan itu menjuarai Championship Division sekaligus promosi ke Premier League.

Kehebatan Keano semasa menjadi pemain nyaris tak berbekas ketika melatih. Gelar istimewa sebagai kapten tersukses dalam sejarah Manchester United ternyata tak otomatis membuat pria Irlandia itu sukses ketika banting setir jadi pelatih.

Kisah Keane setali tiga uang dengan Robson. Karir Robson, pemain terlama yang pernah menyandang ban kapten The Red Devils, juga masih belum mengilat. Ia hanya sempat menangani klub-klub semenjana seperti Middlesbrough, Bradford, West Bromwich dan terakhir Sheffield United.

Robbo, sapaan Robson, juga kering pencapaian. Prestasi terbaiknya adalah sekali membawa Boro runner-up Divisi Satu, sekali runner-up Piala FA dan satu runner-up Piala Liga.

Satu lagi mantan kapten Manchester United yang gagal adalah Steve Bruce. Dari deretan klub-klub yang pernah ditanganinya, hanya Wigan dan Birmingham yang namanya sudah cukup kedengaran. Sisanya? Medioker. Prestasi? Nol besar.

Yang agak mendingan barangkali adalah McClaren. Eks asisten Fergie di era 1999-2001 itu cukup sukses menghela Middlesbrough menjuarai Piala Liga 2004 dan menjadi runner-up Piala UEFA 2006.

McClaren lantas naik pangkat dengan menjadi manajer timnas Inggris pasca kegagalan Sven Goran Eriksson pada tahun 2006. Namun The Three Lions gagal lolos ke Euro 2008 dan Macca lantas kehilangan pekerjaannya. Kini Macca menjadi arsitek klub Belanda, Twente Enschede.

Ada satu lagi nama yang belum bisa dicap gagal yakni manajer Manchester City Mark Hughes. Meski demikian, Hughes juga tak bisa dibilang aman. Sudah mendatangkan pemain berharga mahal, nyatanya eks penyerang andalan Fergie itu masih belum bisa mengangkat City ke jajaran elit.

Bisa dibilang, Hughes tinggal menunggu waktu untuk didepak dari The City of Manchester dan bergabung dengan Keane cs di daftar murid Fergie yang gagal.

Cerita kegagalan para murid Fergie itu cukup ironis karena tampaknya mereka gagal untuk menyerap ilmu dari sang suhu yang kerap disebut-sebut sebagai manajer terbaik dunia itu.

Ferguson yang pernah menggadang-gadang Keane sebagai suksesornya bila suatu saat ia tak lagi jadi manajer Manchester United pun mengaku situasi bagi para manajer muda itu sangatlah sulit.

"Manajer muda datang dan pergi. Orang bilang si ini akan jadi manajer Inggris atau bos di klub ini itu. Tetapi dua tahun kemudian mereka sudah tak ada di sana. Ini bukanlah lingkungan yang mudah, saya tak mau meramal apapun," terang pria yang sudah memanajeri Manchester United selama 22 tahun itu.
Quote:
Originally Posted by El Diego View Post
Kayanya murid2 arigo sacchi dan fabio capello lebih berbobot deg drpd murid2 SAF.....

Frank Rijkaard
Ruud Gullit
Marco vAN basten
Carlo ancelloti
Roberto Donadoni

lebih berbobot deh drpd murid2 SAF yg jadi pelatih2 gagal semua, kekekeke........
....................................
rondwisan is offline   Reply With Quote