[hendiplast]

Almunia: Fabregas Mungkin Pindah jika Sudah Juara

LONDON, KOMPAS.com - Penjaga gawang Arsenal, Manuel Almunia, khawatir jika kapten Cesc Fabregas akan segera mengikuti rekan-rekannya pindah ke klub lain. Itu bisa saja terjadi jika Fabregas sudah mendapat sukses bersama "The Gunners".

Musim panas ini Arsenal kehilangan dua pemain senior mereka, Emmanuel Adebayor dan Kolo Toure. Keduanya sama-sama pindah ke Manchester City.

Adebayor mengakui bahwa kepindahannya itu bukan karena iming-iming gaji besar, melainkan karena ingin mendapat tantangan baru setelah tiga tahun tanpa gelar bersama "Meriam London". Soal Toure, Almunia menduga bahwa kepergian pemain Pantai Gading itu disebabkan ia sudah bosan bermain selama tujuh tahun bersama klub London utara tersebut.

Peluang pindah itu juga berlaku bagi Fabregas, yang setahun belakangan dikabarkan hendak ditarik kembali ke Barcelona. Almunia memperkirakan bahwa Fabregas bisa saja pindah ke klub mana saja setelah ia berhasil memberikan gelar terbaik bagi timnya.

"Soal Cesc, hal serupa dapat terjadi tapi dia masih berutang banyak kepada Arsenal seperti yang Kolo telah berikan kepada Arsenal dan memenangi banyak gelar," kata Almunia soal hubungan kepergian Toure dan kemungkinan pindah Fabregas.

"Kita akan lihat yang terbaik dari Cesc musim ini dan dia akan membantu kami memenangkan sesuatu. Setelah itu, dia bakal merasa sudah benar-benar bahagia di sini dan dia akan melakukan apa yang ingin dia lakukan (termasuk pindah ke klub lain)," tambahnya seperti dikutip The Times.

Fabregas sebetulnya sudah bergabung bersama Arsenal pada 2003, sebelum tim tersebut menjadi juara Premier League pada akhir musim tersebut. Namun, waktu itu ia tidak punya andil karena pemain 22 tahun itu sama sekali tidak pernah tampil di Premier League pada musim perdananya. Pada musim itu, ia hanya bermain di Piala Carling sehingga ia pun tak mendapatkan medali juara Liga Inggris.

Sejak kemenangan di Liga Inggris itu, Arsenal tidak pernah lagi menjuarai kompetisi apapun kecuali Piala FA 2005. Fabregas dkk hampir saja mendapatkan gelar juara Liga Champions 2006, tapi akhirnya kalah dari Barcelona di final.