Carlos Tevez

[Andi Istiabudi]

Wah bener-bener pulang kampung ya si Tevez ?

[Andi Istiabudi]

[zudomiriku]

Carlos Tevez set to retire in 2019 as ex-Manchester City and United striker admits he misses being 'protagonist'

* Carlos Tevez will wave goodbye to Boca Juniors again when his contract expires
* The 34-year-old's contract with the Argentine club expires at the end of 2019
* Tevez has scored just four goals since returning to Boca in January this year
* He has played for likes of Manchester United, City, Juventus and West Ham

Former Premier League star Carlos Tevez is set to retire from football at the end of 2019 when his Boca Juniors contract expires.

34-year-old striker Tevez will wave goodbye once again to his beloved Argentine club Boca come the end of next year.

Tevez, who has enjoyed three spells with Boca, rejoined the club in January after a disappointing time in China at Shanghai Shenhua, where he was the highest-paid player in world football on £650,000 a week.

His return to Argentina has been underwhelming, scoring just four goals and his footballing days are now closing in, with him announcing that he will hang up his boots soon.

'I think that when my contract ends at the end of next year I will retire,' the former West Ham, Manchester United and Manchester City striker told Canal 13.

'Other times, I missed the club when I left, but this time it won't be the same. I won't go to another team and I'll retire with this jersey.

'I don't want to retire and then become a coach or director. I must prepare for such a role first.'

Tevez claims he is retiring as things are not going the way he would have hoped, before admitting he misses being the 'protagonist'.


Carlos Tevez intends to hang up his boots when his Boca Juniors contract expires in 2019. Tevez has scored just four goals since returning to Boca in January from Shanghai Shenhua

Tevez, when questioned over why he isn't enjoying it as much at Boca this time round, replied: 'Because when things do not go as you want and you demand a lot of yourself, you do not like it when you are not a protagonist.

'When you do not have that comfort, you will not be smiling. I'll retire at the end of next year.'

Tevez has enjoyed a stellar career playing for some of the biggest teams across Europe.

The former Argentina international won two Premier League titles with United and one with City, while also claiming the Champions League under Sir Alex Ferguson.

Tevez also won two Serie A titles, as well as the Copa Libertadores with Boca back in 2003.

http://www.dailymail.co.uk/sport/football/article-5727597/Carlos-Tevez-set-retire-2019-admits-misses-protagonist.html

[Andi Istiabudi]

Tevez: Santai Dulu, Messi
Kris Fathoni W - detikSport

Buenos Aires - Carlos Tevez minta Lionel Messi tetap tenang dan santai dulu usai Piala Dunia 2018, jangan buru-buru memutuskan pensiun (lagi) karena Argentina masih amat membutuhkannya.

Messi kesulitan tampil memenuhi ekspektasi luar biasa yang dibebankan kepadanya di Piala Dunia 2018, ketika Argentina tersingkir di babak 16 besar.

Hasil itu membuat Messi kembali gagal unjuk gigi bersama Argentina, setelah menjuarai Piala Dunia U-20 tahun 2005 dan medali emas Olimpiade 2008.

Tevez, pengoleksi 76 caps Argentina periode 2004-2015, membela Messi yang dinilainya cuma digelayuti target ini-itu tanpa mendapatkan sokongan dan dukungan yang layak dari semua pihak.

"Saya pikir Leo kini harus berpikir mengenai dirinya sendiri," kata Tevez kepada ESPN.

"Ia harus mencamkan bahwa jika tak ada proyek yang membuatnya gembira atau merasa nyaman, amatlah sulit untuk mengemban tanggung jawab sendirian dalam memimpin Argentina untuk menjadi juara."

"Kita membuang banyak waktu dengan membuatnya tidak nyaman ketimbang membantu dirinya mencapai target. Saya pikir kita sudah bersikap keliru dengan tak mampu membuatnya merasa nyaman," tuturnya.

Gagalnya Messi membawa Argentina berjaya, kontras dengan sepak terjangnya bersama Barcelona di level klub, memunculkan spekulasi pesepakbola 31 tahun itu akan pensiun lagi dari timnas seperti yang pernah ia lakukan dua tahun lalu -- sebelum balik main lagi.

Akan tetapi, Tevez menegaskan bahwa Argentina masih sangat butuh Messi. Tevez juga percaya masih ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan Messi di La Albiceleste.

"Sebagai pesepakbola yang juga orang Argentina, saya akan mengatakan kepada dirinya bahwa kami membutuhkannya, agar sekarang ia santai dan beristirahat dulu, tetap berkepala dingin, dan bahwa kami masih membutuhkan dirinya," ujar Tevez.

"Kami membutuhkannya karena ia merupakan jiwanya Argentina dan harus tetap begitu selama ia masih main sepakbola karena ia adalah idola terbesar Argentina dan harus memikul tanggung jawab tersebut."

"Sekarang (saya akan mewanti-wanti lagi dirinya) untuk beristirahat, santai, tetap tenang, dan setelah itu kami kembali membutuhkannya untuk memimpin di lapangan," sebutnya.

[Andi Istiabudi]

Perbedaan Mencolok antara Messi dan Ronaldo di Mata Tevez
Novitasari Dewi Salusi - detikSport



Jakarta - Dalam kariernya, Carlos Tevez pernah satu tim dengan Lionel Messi maupun Cristiano Ronaldo. Tevez pun mengungkap perbedaan mencolok di antara kedua pemain.

Tevez bersama Messi sama-sama memperkuat timnas Argentina. Tevez pernah bermain dengan Messi di dua Piala Dunia dan empat Copa America.

Sementara itu, Tevez bermain dengan Ronaldo di Manchester United pada 2007-2009. Dalam periode itu, Tevez turut membantu MU memenangi enam trofi.

Tevez pun tahu persis seperti apa perbedaan antara Messi dan Ronaldo. Penyerang Boca Juniors itu bercerita tentang kebiasaan Messi dan Ronaldo saat latihan.

"Lionel Messi, saya tidak pernah melihatnya di gym, saya tidak pernah melihatnya berlatih menghentikan bola, atau melakukan latihan teknik," ujar Tevez dalam wawancara dengan media Argentina seperti dilansir Manchester Evening News.

"Itu semua alami baginya, tapi dia berlatih penalti. Awalnya dia tidak mengambil penalti dan sekarang dia menembaknya ke pojok."

Sebaliknya, Ronaldo disebut Tevez sangat terobsesi dengan latihan. Menurut Tevez, Ronaldo selalu ingin mengasah setiap aspek dalam permainannya.

"Cristiano selalu mampir ke gym setelah latihan. Baginya, itu adalah obsesi dan menjadi yang terbaik dalam segala hal, dia selalu tiba lebih awal," kata Tevez.

"Ketika latihan dijadwal jam 9 pagi, saya tiba jam 8 pagi dan dia sudah ada di sana. Bahkan ketika saya tiba jam 7:30, dia sudah ada di sana."

"Saya mulai bertanya kepada diri saya sendiri, 'Bagaimana saya bisa menyingkirkan orang ini?' Jadi suatu hari saya tiba jam 6, tapi dia sudah ada di sana. Mengantuk, tapi dia ada di sana," ucapnya.

[Andi Istiabudi]

Tevez Tak Suka Nonton Sepakbola, Pilih Golf Ketimbang El Clasico
Redzi Arya Pratama - detikSport



Buenos Aires - Pesepakbola top Argentina Carlos Tevez mengaku tidak suka menonton sepakbola. Tevez akan memilih menonton golf di televisi daripada El Clasico.

Saat ini Tevez menunggu waktu pensiun setelah kontraknya bersama Boca Juniors habis pada tahun depan. Penyerang berusia 34 tahun ini telah mencicipi sederet gelar bergengsi selama berkarier di Eropa bersama Manchester United, Manchester City, dan Juventus.

Di sepanjang kariernya, Tevez sudah membuat 295 gol di level klub maupun internasional. Meski begitu, Tevez rupanya tak cinta-cinta amat dengan sepakbola.

Pemain yang pernah merumput di China tersebut, mengungkapkan bahwa dirinya hanya senang bermain si kulit bundar, tapi tidak menontonnya. "Apakah saya menonton sepakbola? Tidak, tidak pernah. Saya tidak suka sepakbola," ujarnya kepada Clarin dilansir Football Italia.

"Jika ada El Clasico (Barcelona vs Real Madrid) di televisi dan turnamen golf di saluran lain, saya akan pilih menonton golf."

"Saya tak pernah menjadi sosok yang fanatik akan sebuah pertandingan. Saya hanya suka bermain sepakbola dan memegang bola di antara kedua kaki," tutur Tevez.

Selain masih beraksi di atas lapangan, Tevez kini juga mengerjakan pembuatan serial televisi yang mendokumentasikan perjuangannya yang berat di Buenos Aires.

[Andi Istiabudi]

Bus Boca Juniors Diserang, Tevez Kesal dengan River Plate



Jakarta, CNN Indonesia -- Bintang Boca Juniors, Caros Tevez mengaku kesal dengan sikap pemain River Plate yang tidak menunjukkan simpati terhadap peristiwa penyerangan bus yang dialami Tevez dan kawan-kawan.

Bus Boca Juniors mendapat serangan dari pendukung River Plate dalam perjalanan menuju stadion. Kedua tim sendiri dijadwalkan bertemu dalam duel leg kedua final Copa Libertadores.

Akibat penyerangan itu, kaca bus pecah dan melukai dua pemain Boca Juniors, Pablo Perez dan Gonzalo Lamardo. Kedua pemain tersebut harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

"Hari ini, tidak ada pemain River Plate yang datang untuk melihat kondisi kami, setidaknya pemain yang kenal dengan saya."

"Kami tak merasakan dukungan mereka. Kami sangat marah," kata Tevez seperti dikutip dari Metro.

Tevez juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap CONMEBOL yang sempat ingin melanjutkan laga final pada hari Sabtu.

"Kami hanya ingin mengatakan bahwa kami dipaksa untuk bermain meskipun rekan setim kami tidak dalam kondisi terbaik."

"Baik eksekutif dari AFA, CONMEBOL, dan FIFA ingin kami bermain dalam beberapa menit (setelah datang ke stadion) dan bahkan kami belum ganti kostum," tutur Tevez.

Laga River Plate lawan Boca Juniors sendiri berakhir dengan skor 2-2 pada leg pertama di kandang Boca Juniors. Saat itu gol Boca Juniors dari Ramon Abila dan Dario Benedetto berhasil dibalas oleh Lucas Pratto dan gol bunuh diri Carlos Izquierdoz.

Duel River Plate lawan Boca Juniors rencananya akan digelar pada Minggu (25/11) waktu setempat atau Senin WIB.

www.cnnindonesia.com

[zudomiriku]

Manchester United 'line up sensational loan swoop for former striker Carlos Tevez' as they seek replacement for injured Marcus Rashford

* Carlos Tevez has been reportedly lined up by Manchester United this month
* The 35-year-old striker is in his third spell at home town club Boca Juniors
* United want cover for Marcus Rashford, who has double stress fracture in back

Manchester United are reportedly lining up a sensational move for former striker Carlos Tevez.

With Marcus Rashford facing a lengthy spell out due to a double stress fracture in his back, Ole Gunnar Solskjaer is looking for potential replacements.

And, 11 years after he crossed Manchester to join rivals City, Tevez has been identified as a possibility, according to Tuttosport.

Tevez is 35 now and in his third spell at home town club Boca Juniors, but is out of contract in June.

There is a suggestion that like his last spell at United, Tevez could be brought in on loan until the end of the season.

He is not thought to be part of the plans of the new hierarchy at Boca and is therefore available for a temporary switch this month.


Manchester United are reportedly lining up a sensational move for former striker Carlos Tevez. Argentine striker Tevez is 35 now and in his third spell at home town club Boca Juniors

The striker would therefore represent a low-cost solution and an experienced head with Premier League experience.

In his previous spell at Old Trafford between 2007 and 2009 Tevez scored 34 times, winning two Premier League titles and the Champions League.

He went on to move to Manchester City, crossing the divide in the city and helping launch the Sheikh Mansour era at the Etihad Stadium club.

Tevez won the Premier League and FA Cup there before moving to Juventus, where he won Serie A twice. He has since had two stints at Boca either side of a year at Chinese Super League club Shanghai Shenua.

The Argentine's exit from Old Trafford came with Sir Alex Ferguson keen to keep hold of him.

They tried to meet the option fee to sign him for £25.5million and offered him a five-year deal to stay there.

Instead, he told them he wanted to leave United at the end of that season and went on to sign for City instead.

https://www.dailymail.co.uk/sport/football/article-7920217/Manchester-United-line-sensational-loan-swoop-Carlos-Tevez.html

[rio vander vidic]

rumor media doang ini mah..ga mungkin kejadian

[Andi Istiabudi]

Ciuman Tevez dan Maradona di Balik Gelar Juara Boca
Putra Rusdi K - detikSport



Buenos Aires - Ciuman Diego Maradona menghadirkan keberuntungan untuk Carlos Tevez. Carlitos mampu mengantarkan Boca Juniors menjadi juara Liga Argentina.

Boca berhasil merengkuh gelar Super Liga Argentina. Kepastian tersebut didapat setelah Boca menang 1-0 atas Gimnasia La Plata di La Bombonera, Minggu (8/3/2020) pagi WIB.

Tevez menjadi penentu kemenangan Boca. Pemain 36 tahun ini mencetak gol tunggal tim asuhan Miguel Angel Russo lewat sepakan jarak jauh pada menit ke-72.

Tevez menilai keberhasilannya mengantarkan Boca juara tak lepas dari ciumannya kepada Maradona sesaat sebelum laga. Mantan pemain Juventus ini terlihat berciuman bibir dengan Maradona saat ini merupakan pelatih dari Gimnasia.

"Aku tahu aku harus mencium Diego, Saya begitu beruntung karena itu ... kadang-kadang kamu memang harus mencari keberuntungan," jelas Tevez dikutip dari Ole.

Gelar ini jelas sangat berarti bagi Boca. Pasalnya, Boca menjadi juara usai memenangi persaingan sengit dengan rival abadi mereka, River Plate.

Trofi tersebut hadir juga tak lepas dari hasil imbang 1-1 River dengan Atletico Tucuman di laga lainnya. Boca juara dengan koleksi 48 poin unggul satu angka dari River.

Meski begitu, River saat ini masih menjadi tim dengan torehan gelar Liga Argentina terbanyak dengan 36 trofi. Di susul oleh Boca dengan gelar ke-34 nya di musim ini.